Gayus nan Tambun #eh Gayus Tambunan jadi berita Hot News minggu-minggu ini di berbagai Media di Indonesia. Ga tau apa hebatnya nih manusia, tiba" bisa jadi SuperGayus dan terbang dari Rutan jalan" ke Bali, wkwkwk. Seperti yang saya himpun dari detik.com si Gayus nan Tambun ini mengaku alasan Gayus Tambunan "kabur" ke Bali adalah hanya ingin ketemu sama idolanya si Maria Sharapova.
Demikian pengakuan Gayus Tambunan sebagaimana yang diungkapkan oleh Sadli Hasibuan, salah seorang anggota kuasa hukum terdakwa mafia pajak itu. Ini disampaikannnya di kantor Adnan Buyung Nasution, Menara Global, Jl Gatot Subroto, Jakarta, Kamis (18/11/2010).
"Gayus idolakan Maria Sharapova. Dia tahu Maria hadir di Bali dan itu yang mendorong dia untuk bertemu idolanya," ungkap Sadli.
Masih berdasar pengakuan kliennya, menurut Sadli tiket untuk menonton sesi pertandingan tenis di Bali itu sudah Gayus pesan sejak jauh-jauh hari sebelum ditahan di Rutan Mako Brimob. Sedangkan tiket pesawat terbang dipesan secara on-line melalui situs rajatiket.com.
"Gayus bilang pakai pesawat reguler dan itu dibelinya dari agen rajatiket.com," ujar Sadli.
Namun masalahnya, Gayus pernah mengakui bahwa dirinya tidak gemar olahraga tenis. Pertandingan tenis yang dia tonton pada 5 Nopember 2010 bukan jadwal berlaga Maria Sharapova yang diidolakannya.
Lantas apakah Gayus berhasil bertemu Maria Sharapova?
"Gayus menjawab hanya ingin menonton saja," jawab Sadli.
Bila memang tak bertemu Maria Sharapova, lalu siapakah orang ditemui di Bali?
"Sampai tadi siang Gayus tidak juga menjelaskan bertemu dengan siapa," jawab Sadli.
Maria Yuryevna Sharapova adalah petenis putri kelahiran Siberia, Rusia, pada 19 April 1987. Saat ini dia menduduki peringkat 18 WTA. Dia tidak ikut kejuaraan tenis Commonwealth di Bali.
Petenis putri yang berdomisili di AS ini telah menjuarai 3 gelar Grand Slam, termasuk Australia Terbuka (2008) dan AS Terbuka pada tahun 2006 dengan mengalahkan Justine Henin. Pada tahun 2004, ia mengalahkan Serena Williams di final Wimbledon.
Demikian pengakuan Gayus Tambunan sebagaimana yang diungkapkan oleh Sadli Hasibuan, salah seorang anggota kuasa hukum terdakwa mafia pajak itu. Ini disampaikannnya di kantor Adnan Buyung Nasution, Menara Global, Jl Gatot Subroto, Jakarta, Kamis (18/11/2010).
"Gayus idolakan Maria Sharapova. Dia tahu Maria hadir di Bali dan itu yang mendorong dia untuk bertemu idolanya," ungkap Sadli.
Masih berdasar pengakuan kliennya, menurut Sadli tiket untuk menonton sesi pertandingan tenis di Bali itu sudah Gayus pesan sejak jauh-jauh hari sebelum ditahan di Rutan Mako Brimob. Sedangkan tiket pesawat terbang dipesan secara on-line melalui situs rajatiket.com.
"Gayus bilang pakai pesawat reguler dan itu dibelinya dari agen rajatiket.com," ujar Sadli.
Namun masalahnya, Gayus pernah mengakui bahwa dirinya tidak gemar olahraga tenis. Pertandingan tenis yang dia tonton pada 5 Nopember 2010 bukan jadwal berlaga Maria Sharapova yang diidolakannya.
Lantas apakah Gayus berhasil bertemu Maria Sharapova?
"Gayus menjawab hanya ingin menonton saja," jawab Sadli.
Bila memang tak bertemu Maria Sharapova, lalu siapakah orang ditemui di Bali?
"Sampai tadi siang Gayus tidak juga menjelaskan bertemu dengan siapa," jawab Sadli.
Maria Yuryevna Sharapova adalah petenis putri kelahiran Siberia, Rusia, pada 19 April 1987. Saat ini dia menduduki peringkat 18 WTA. Dia tidak ikut kejuaraan tenis Commonwealth di Bali.
Petenis putri yang berdomisili di AS ini telah menjuarai 3 gelar Grand Slam, termasuk Australia Terbuka (2008) dan AS Terbuka pada tahun 2006 dengan mengalahkan Justine Henin. Pada tahun 2004, ia mengalahkan Serena Williams di final Wimbledon.