Bukti SURAT FIFA untuk PSSI adalah PALSU !!!

Ternyata kebusukan dan kelicikan PSSI mulai terbongkar satu-persatu. Hanya untuk menjegal Liga Primer Indonesia buatan Arifin Panigoro. PSSI dan kroco-kroconya membuat surat yang diperlihatkan kepada masyarakat bahwa ini dari FIFA. Tapi,,hahaha. Grammarnya banyak yang salah gan. Setelah dicek dan ricek beberapa orang, ini diperkirakan hanya hasil dari Google Translate. Jiah, emangnya tugas sekolah dab !!

Inilah penelitian dari berbagai kalangan masyarakat, mulai dari kaskuser, wartawan, dan para suporter :


Gan ane nyoba di google translate kata-katany sama ama yang di paragraf 3

"We understand from your letter that the PSSI has repeatedly delivered warnings to the parties on this issue. On that basis and based on the statutes of FIFA, PSSI must impose sanctions, to all affiliated clubs, officials involved, including the players who registered at PSSI , including representatives from the players involved in the activities of LPI.

We remind you, that PSSI must be in line with the FIFA Statutes and a violation of it will impose sanctions (in accordance with Article 13 of the Statutes of FIFA). "

We ask you to continue to inform the development of this problem and we also will continue to follow the development of the case. If this problem persists, we had no choice but to bring this case to trial Fifa Associations Committee scheduled on March 1, 2011 in order to determine the steps to be taken olhe FIFA. "



Kalo dalam bahsa Indonesianya ini gan



"Kami memahami dari surat Anda bahwa PSSI telah berulangkali menyampaikan peringatan kepada pihak-pihak tersebut tentang masalah ini. Atas dasar tersebut dan berdasarkan statuta FIFA, PSSI harus menjatuhkan sanksi, kepada seluruh klub afiliasi, ofisial yang terlibat, termasuk para pemain yang terdaftar pada PSSI, termasuk perwakilan dari para pemain yang terlibat dalam kegiatan LPI.

Kami ingatkan Anda, bahwa PSSI harus sejalan dengan Statuta FIFA dan pelanggaran terhadap hal tersebut akan menjatuhkan sanksi (sesuai Pasal 13 Statuta FIFA)."

Kami meminta Anda untuk terus menginformasikan perkembangan masalah ini dan kami juga akan terus mengikuti perkembangan kasusnya. Jika masalah ini berlanjut, kami tak punya pilihan kecuali membawa kasus ini ke sidang Komite Asosiasi FIFA yang dijadwalkan pada tanggal 1 Maret 2011 guna menentukan langkah-langkah yang harus diambil olhe FIFA.". 




Kejanggalan-kejanggalan dalam SURAT FIFA tersebut :

1. Dikirim tanggal 10 Januari 2011 dibalas tanggal 11 Januari 2011.
Seperti yg dibilang Humas LPI, sangat janggal FIFA begitu cepat membalas surat PSSI.
Pada kasus ricuh kepemimpinan PSSI-nyaFilipina (yang sepertinya lebih penting dari kasus Liga Tarkam),
surat dari Sekjen PFF tanggal 6 Desember 2010 baru dibalas oleh FIFA tanggal 20 Desember 2010.

2. Halaman ke-2 hanya berisi tanda tangan saja.
Seperti yg juga dibilang Humas LPI, dalam surat resmi yg lebih dari 1 halaman sanggat janggal halaman ke-2 hanya berisi
tanda tangan saja. Biasanya paragraf terakhir ditarik ke halaman ke-2.

3. Penggunaan kalimat penutup "We thank you for your cooperation" atau versi indonesia-nya "Terima kasih atas kerjasamanya".
Gaya kalimat tersebut sangat "Indonesia banget". Saya sdh membaca beberapa belas contoh surat dari FIFA yang diterbitkan selama tahun 2010, tidak ada satupun yang ditutup dengan kalimat persis seperti di atas.
Kalaupun ada kata "kerjasama/cooperation" biasanya tidak sependek itu, contohnya: "We thank you for taking note and your valuable cooperation in this matter" atau "We would like to thank you once again for your attention to the above and for your cooperation" atau "We thank you for taking note and for your valuable cooperation".

4. Penggunaan kata "Sincerely yours" dan bukan "Yours Sincerely".
Boleh dicek semua surat dari FIFA selalu ditutup dengan "Yours Sincerely" karena bentuk ini bersifat formil dan biasa digunakan dalam british english.
"Sincerely yours" lebih banyak digunakan di Amerika dan lebih bersifat informil atau ada unsur keakraban antara pengirim dan penerima surat.

5. Di atas tanda tangan Sekjen FIFA tertulis "FEDERATION INTERNATIONALE FOOTBALL ASSOCIATION"
Semua juga tau kalau FIFA itu singkatannya "FEDERATION INTERNATIONALE DE FOOTBALL ASSOCIATION".
Perhatikan ada kata "DE" sebelum kata FOOTBALL ASSOCIATION.
Semua surat FIFA yg saya baca tidak pernah kelupaan mencantuman kata "DE".
Selain itu, untuk surat yg ditujukan langsung ke suatu asosiasi sepak bola tertentu dengan kata lain bukan surat edaran/circular atau bukan surat kepada pihak di luar FIFA, biasanya di atas tanda tangan sekjen hanya ditulis "FIFA" saja dan tidak ditulis kepanjangannya.

6. CC (carbon copy/tembusan) kepada Sekjen AFC (Alex Soosay) tidak menggunakan gelar "Mr."
Dalam surat formil dan demi kesopanan, tembusan yang ditujukan ke orang tertentu dan mencantumkan namanya, pasti selalu menggunakan gelar "Mr." atau gelar lainnya.
Pada surat FIFA kepada Sekjen PFF juga ada tembusan kepada Sekjen AFC dan ditulis seperti ini:
"Cc: Mr. Alex Soosay, General Secretary, AFC"
sedangkan yang tertulis di surat kepada PSSI :
"CC: Alex Soosay, AFC, Secretary General"

Analisa seorang editor Goal.com dalam twitternya (Bima Prameswara Said http://twitter.com/bimasaid)

(1) Pada lembar pertama, ini yang bikin surat FIFA tidak jelas dari siapa. Adanya kop FIFA kanan atas, ditujukan ke Sekjen PSSI, tgl 11/1.

(2) Surat ini diawali dengan kalimat yang salah: ""We acknowledge receipt of you letter dated 10 January 2011" --> Excuse me poor grammar.

(3) Lembar pertama dan kedua beda template. Di lembar pertama terdapat footer alamat FIFA, tapi di lembar kedua hanya tertulis angka 2

(4) Sekjen FIFA biasanya menggunakan "Yours sincerely" dan BUKAN "Sincerely yours" (beda lho)

(5) Di lembar kedua hanya terdapat tandatangan Sekjen FIFA Jérôme Valcke tapi sekali lagi, beda template!

(6) Kesalahan grammar surat FIFA: "We kindly ask you to keep us informed about any development" --> seharusnya "of", BUKAN "about".

(7) PSSI mengaku mereka mengirim surat tanggal 10/1, dibalas FIFA via fax pada 11/1, tapi stempel PSSI & presscon pada 13/1. (???)